Diberdayakan oleh Blogger.

Selasa, 19 Februari 2019

Para Suamin, Daftar Makanan Ini Dapat Merusak Kualitas Sperma Loh


Kualitas sperma yang baik akan membantu istri untuk cepat hamil. Untuk mendapatkan kualitas sperma yang baik adalah dengan mengonsumsi makanan sehat, gaya hidup terjaga dan memaksimalkan dengan suplemen herbal.

Perlu diingat, salah satu faktor yang dapat merusak kualitas sperma adalah makanan. Makanan juga erat hubungannya dengan gaya hidup. Untuk itu, istri dan suami perlu menghindari makanan yang merusak kualitas sperma berikut ini.

1. Produk berbasis kedelai

Menurut beberapa ahli, suami perlu mengatur jumlah konsumsi kedelai serta berbagai olahan kedelai. Kandungan dalam kedelai yang berlebihan dapat menyebabkan gangguan seksual pada pria.

Kedelai dapat menganggu hormon pria yakni testosteron, jumlah sperma serta penurunan libido. Para pria boleh saja mengonsumsi aneka olahan kedelai. Namun perlu diperhatikan porsinya.

2. Makanan yang digoreng

Lemak akan muncul pada makanan yang diolah dengan cara digoreng. Tahukah bahwa makanan yang digoreng dapat menganggu hormon? Makanan goreng akan membuat lemak terhidrogenasi dan menurunkan kadar testosteron. Hal ini akan menyebabkan sperma yang berkualitas rendah serta produksi sperma yang tidak normal.

3. Kopi

Tidak hanya suami, istri juga perlu membatasi jumlah kafein masuk ke dalam tubuh. Sebuah penelitian mengungkapkan asupan kafein berlebihan dapat menyebabkan penurunan jumlah sperma. Kafein juga tidak hanya berasal dari kopi. Teh dan soda pun mengandung kafein.

4. Daging olahan

Sosis dan nugget jadi makanan yang perlu suami hindari. Sebuah penelitian menyebutkan orang yang suka mengonsumsi daging olahan tidak akan memiliki sperma yang sehat seperti pria yang mengonsumsi makanan alami. Aneka bahan kimia yang digunakan untuk mengolah daging dapat berpengaruh.

5. Alkohol

Makanan yang merusak sperma ini tentu harus dihindari saat mencoba hamil. Selain kualitas, alkohol juga dapat mengurangi jumlah sperma yang diproduksi. Alkohol dapat menyebabkan stres oksidatif. Kemunculan ini dapat menyebabkan masalah ketidak suburan.

Ditulis Oleh : Unknown // 00.10
Kategori: